Kamis, 03 Desember 2015

Cerita, "Sebuah Tes dari Sang Dermawan"

Ada seorang dermawan yang menebar uang ;
Rp. 10.000,-
Rp. 50.000,-
Rp. 100.000,-
dari atas gedung

Dibawah gedung berkerumun banyak orang sibuk saling berebut memunguti uang yang berserakan, sebagian besar,  TAK PEDULI darimana sumber uang itu berasal

Suatu saat, sang Dermawan naik lagi ke atas gedung tersebut dan kali ini beralih menebar kerikil-kerikil kecil ke dalam kerumunan orang dibawah

Ada yang terkena di kepala, bahu, tangan, punggung dan anggota tubuh lainnya, mereka panik dan marah, menengadah ke atas berusaha "MENCARI TAHU" sumber dari kerikil-kerikil tersebut dijatuhkan. Mereka mencaci-maki, bahkan ingin memukul si pelaku. Hmm... beda ya...?

~~~
Sahabat,...
Itulah manusia, saat mendapat rezeki sebagian dari mereka sibuk tanpa peduli siapa yang SEBENARNYA MEMBERI, dan hanya sebangian yang mampu BERSYUKUR.

Namun saat MASALAH datang maka sebagian dari kita spontan marah, menyalahkan dan bahkan mencaci maki atas kesialannya... yang tak lain, sama saja menyalahkan Tuhan...

Bahkan ada yang berkata, "Tuhan, kenapa masalah ini menimpa saya?, kenapa tidak menimpa ke orang lain saja?"

Tapi jarang, orang yang berkata, "Tuhan, kenapa rezeky ini diberikan ke saya? kenapa tidak diberikan ke orang lain saja?...

Terimakasih telah membaca,...
Semoga menginspirasi...
Salam Motivasi....

0 komentar:

Posting Komentar

jadwal-sholat